Anak adalah harta yang sangat berharga nilainya, sebagai
karunia dari Allah swt yang diberikan kepada setiap orang tua. Karunia ini
merupakan amanah yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Orang tua memiliki
peran dominan dalam proses tumbuh kembang anak-anaknya.Setiap orang tua pasti
berkeinginan memiliki anak yang baik, berbudi pekerti, menghargai orang tua dan
berwawasan agama. Tetapi kita juga maklum bahwa semua itu tidaklah tercetak
begitu saja, membutuhkan proses yang panjang.
Pola pendidikan anak yang baik harus diterapkan sejak
dini, sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw, yang menyebutkan bahwa “Tidaklah
seorang anak itu dilahirkan melainkan dalam keadaan suci, maka kedua orang
tuanyalah yang akan menjadikan ia sebagai yahudi, nasrani atau majusi (HR
Bukhari). Peran orang tua menjadi salah satu penentu arah masa depan kehidupan
anak-anaknya. Berikut coba saya pilahkan tahapan peran orang tua dalam mendidik
anak-anak.
1. Sejak dalam kandungan, pada saat dalam kandungan anak ternyata sudah mulai merespon
bahkan dipengaruhi kehidupan disekitarnya, terutama ibu yang mengandungnya.
Asupan makanan yang dikonsumsi oleh ibu, akan memberikan dampak atas pertumbuhan
dan kesehatan janinnya. Seorang ibu yang memiliki kebiasaan buruk, misalkan
gemar merokok atau mengkonsumsi miras, kemungkinan besar anak lahir dalam
kondisi cacat, prematur atau keadaan tidak normal lainnya sangat mungkin
terjadi. Tidak hanya makanan, perilakupun harus dijaga. Karenanya kebiasaan
baik mesti diterapkan setiap saat, terutama yang berkaitan dengan ibadah,
seperti shalat, membaca Al Quran dan lainnya.
2. Pada saat baru dilahirkan,
bayi yang
baru lahir diibaratkan seperti
kertas
putih bersih yang belum ada coretan. Orang tualah yang akan memiliki peranan pertamakali, memperkenalkan
perilaku kehidupan bagi anak-anaknya. Apakah tinta emas yang akan ditorehkan
pada lembaran kertas putih tersebut, atau tinta yang lain?. Dalam Islam, disaat
anak baru dilahirkan disunahkan supaya diperdengarkan adzan dan iqomat, hal yang
sangat fundamental menjadi pondasi dan bekal berharga bagi anak-anak.
3. Memasuki masa kanak-kanak atau rentang
usia 1 sampai 7 tahun. Pada
masa ini
pola pendidikan sederhana perlu diterapkan sesuai dengan usianya. Mereka biasanya gemar bermain dan meniru. Dua hal inilah
yang mesti diperhatikan dengan bijak oleh orang tua.
4. Memasuki
masa
pubertas permulaan atau rentang usia 8 sampai 14 tahun. Pada masa ini perlu mulai
diterapkan
kedisiplinan dengan pola
pendidikan praktis, khususnya masalah ibadah (shalat). Sebagaimana
sabda
Rosulullah SAW: “Bila anak-anak telah mencapai usia tujuh tahun
perintahkanlah mendirikan shalat, dan apabila mereka sudah mencapai usia
sepuluh tahun pukulah jika ia lalai” [Abu Daud, Miskat]. Jika dalam
hal ibadah sudah bisa bertindak disiplin, maka dalam amalan kehidupan
sehari-haripun bisa disiplin.
5. Memasuki
masa
remaja atau rentang usia 15 sampai 21 tahun. Pada masa ini mereka berada dalam masa peralihan
menuju ke alam kedewasaan. Mereka sudah mulai mencoba bertindak sesuai dengan
pendiriaannya. Orang tua perlu pendekatan yang lebih bijak, supaya senantiasa
bisa mendampingi dan menjadi rujukan tempat sharing yang nyaman bagi
anak-anaknya. Jangan sampai mereka justru bersandar kepada orang yang salah,
karena merasa tidak nyaman jika berinteraksi dengan orang tuanya sendiri. Istilah
kata, posisikan mereka sebagai sahabat, meskipun tanpa menafikan kewibawaan kita
sebagai orang tua.
6. Menginjak
usia dewasa, masa ini anak sudah bisa menentukan yang terbaik untuknya, bahkan untuk
lingkungan disekitarnya. Jika diibaratkan, kita tinggal melihat hasil karya
kita.
wallahu
a'lam bishawab
kalau menurut seniman kaya saya mah, pendidikan untuk usia dini,diniyang dimaksudkan adalah saat bayi didalam kandungan berusia 3 bulan...saat roh ditiupkan oleh Allah SWT kepada bayi itulah yang dimaksud usia dini...maka anak-anak kami sejak dalam kandungan suka tak suruh dengerin lagu klasik dan semacamnya gituh deh....begitu ceritanya kak
BalasHapusartikelnya masih belom berubah deh ih
Hapusiya mang, kok susah nulis ya ternyata..
Hapuspadahal pengen kayak blogger lain, rajin nulis, hehe
kenapa gambarnya anak gadis jaman dulu naek sepeda...coba?
BalasHapusBiar eksis aja mang :D
Hapus:) pendidikan memang penting...
BalasHapuspenting banged
Hapuspendidikan memang sangat penting dalam kehidupan, jadi pendidikan sebaiknya memang diberikan sejak usia dini...
BalasHapusSepakat mas
HapusAnak adalah generasi penerus, jika menginginkan generasi penerus yg baik maka tanamkanlah hal yg baik
BalasHapusSetuju banget mas :D
HapusKebahagian orang tua terasa.. ketika ia tahu anaknya mendoakannya :)
BalasHapusInsya Allah
Hapussejak dalam kandungan memang seharusnya sudah mulai di didik,berikan contoh yang baik terutama Ibu yang mengandungnya yang wajib memberikan contoh baik...
BalasHapusBetul banget kang dede
Hapusmenerapkan pola pendidikan anak sejak dini sangat lah baik. tapi sesuai ketentuan pada anak itu juga. bila saja berlebihan atau memaksakan yang ada anak itu akan merasa jenuh...
BalasHapusdan terima kasih juga mbak. tipsnya sangat bermanfaat juga buat orang tua ne..
info yang bermanfaat mbak. semoga berkah.
BalasHapusvisit back
terima kasih mbak share nya, tapi kita selalu tetap ikuti jaman, dengan cara jaman ini kita mendidik nya
BalasHapushal paling mendasar adalah bagian mendidik, apalagi di umur "golden age"
BalasHapuswlau seluruhnya perlu :)